Aku terdiam, tak tahu arah tujuan di tengah jalan.
Ke sana ke mari, tanda mencari bantuan.
Berharap ada orang yang bisa ditanya, manakah angkutan umum yang searahku pulang.
Cuaca pun hujan dan petir keras menggelegar. ⚡
Namun melangkah tetap kulakukan, hingga aku menabrak pembatas jalan.
Nggak mau nerima risiko yang berkelanjutan, aku pun berbalik arah tuk menepi sambil menunggu redanya hujan.
Tiba-tiba, ada tiga orang pria yang menyapa dan menawarkanku tempat berteduh di persimpangan jalan. đś♂️đś♂️đś♂️
Mereka berinisiatif tuk mengajakku ke emperan toko swalayan.
Di sana mereka sedikit berbincang denganku dan mengantarkanku ke pos satpam ketika langit telah menyembunyikan kesedihan.
Salah satu di antara mereka menemaniku dan memesankanku ojek online. đľ
Ketika kutanya, "Harganya berapa?"
Ia menjawab, "Tak usah, biar saya yang membayar."
Aku lantas naik dan mengucapkan rasa terima kasih kepada si dermawan. đ
Ketika kutanya kepada driver, ternyata harganya Rp60.000-an! đŽ
Oh, sungguh menemukan kebaikan yang tak kusangka.
Awalnya kebingungan di tengah jalan, lalu ada yang membantu untuk mencarikan orderan online dan membayarkannya. ❤️